Jumat, 16 Juli 2010

Bersinar bagai gigi bang zaitun

Seragam putih-biru itu masih tergantung di balik pintu. Kenangan manis jika aku terus memandang dan mengingatnya.

Tanggal 3 juli 2010, PSB ( Penerimaan Siswa Baru ) di tutup, aku masuk SMAN 7. Masih agak kecewa, sekolah itu bukanlah termasuk lagi kawasan pusat. Tapi terbilang paling bagus di kawasan utara.

Pelajar mana yang tidak mau masuk sekolah bagus. Apalagi sekolah itu negeri, favorit, reputasi tinggi. Semua pelajar pasti menginginkannya termasuk saya.

Betapa tidak, semua fasilitas lengkap, full AC, para guru yang berpengalaman dan professional. Murid-muridnya berprestasi dan bertalenta. Mayoritas muridnya cantik dan ganteng. Yang cewek bodinya yahud, yang cowok keren. Bukan hanya itu, kebanyakan mereka adalah anak-anak keluarga kelas atas. Pergi-pulang di antar kendaraan setir bundar.

Salah satu sekolah menengah yang populer dan spektakuler di Surabaya adalah SMAN 1. Saya sangat amat menginginkannya, tapi apa daya. Setelah tau nggak bisa masuk sana, aku menangis. Pikiranku berat.


Besoknya aku buka fesbuk. Ada pesan. Aku cengar-cengir berharap itu dari kang kafit, wala dala ternyata bukan. Ternyata dari tante Lia, tidak ku sangka dia mengirimiku pesan. Karna sebelumnya kita memang tidak saling kenal. Ternyata dia membaca statusku. Status kecewa berat. Pesan itu mampu membuat ku nyengir tersenyum.

Kok bisa ya setan kayak saya bisa tersentuh hatinya.
check it out !


Angelia Kusumadewi 03 Juli jam 0:06
Adek, manusia pastilah berusaha untuk menjadi yang terbaik, tetapi "Hand of God" adalah penentunya. Dimana saja, apakah itu di SMA 1 atau di SMA 7, jadilah yang terbaik disana. Cetak prestasi dengan sebaik-baiknya.

Impian masih panjang Riska, ingin menjadi apa nanti? atau ingin kuliah dimana? sekarang harus mulai berusaha. Nah InsyaAllah di SMA nanti Riska bakal dapat pengalaman baru, ambil yang positif. Allah selalu bersama orang - orang yang mau terus belajar, sabar dan menjaga sholat dan mengajinya...

Sukses selalu.....

arigato!^^

Jika mengingat buku maryamah karpov Andrea Hirata, saya teringat bang zaitun dan gigi palsu emas putihnya. Hobinya adalah memamerkan giginya yang populer dan senyum yang spektakuler.

Bang Zaitun sudah tak punya keluarga, keempat isterinya minggat, dikarenakan orkes melayu kelilingnya bangkrut. Rumahnya yang penuh cinta nan mempesona sudah tidak ada lagi. Dulu rumah itu seperti hareem di jazirah: perempuan hilir mudik, irama Melayu mengalun, angin semilir, stanggi wangi, pita, dan tirai berwarna-warni. Dulu kursi-kursi bak pelaminan, genjrengan gitar mengalun indah membahana seluruh ruangan, dan gelas berdenting. Begitu melimpah cinta keempat istrinya di rumah itu, sampai meluap-luap. Karena kebanyakan, cinta itu tidak bisa di kendalikan lagi dan akhirnya menguap. Kini hampa. Rumah tanpa perempuan seperti rumah yang tak di huni. Sekarang hanya gigi palsu emas putih dan ayam-ayamnya lah yang jadi keluarganya, tapi tetap saja....

" Hii...hii..hii... " *gigi palsu emas putih berkilau-kilau*

walau keadaan pilu setiap hari di hidupnya.

" menarilah dan terus tertawa walau dunia tak seindah surga...bersyukurlah pada yang Kuasa...cinta kita di dunia...selamanyaa.... "

saya berkomitmen,
akan berusaha tetap bersinar di manapun tempat saya menuntut ilmu, bersinar seperti gigi bang zaitun. Tidak akan pernah redup di saat orang-orang tengah berkompetisi. Raih cita-cita. Ubah mimpi agar tidak selamanya tetap menjadi mimpi.

27 komeng:

Lovely mind mengatakan...

Right, sweety.. tetep semangat iaah.. :D

dimanapun kapanpun, harus tetep jadi yang terbaik ;D

Rizka eh salah Rizky mengatakan...

sebenarnya sekolah di manapun itu sama aja kl menurut saya , semua kembali kediri sendiri, sekolah di sekolahan elit g jaminanbakalan bisa berprestasi, begitupun sebaliknya, justru sebaliknya sekolah yg biasa saja, tp ia punya semangat belajar tinggi dan bisa berprestasi punya kebanggan luar biasa, itulah yg saya alami dulu meski saya mampu masuk sekolah boleh dikatakan cukup bagus tp aq lebih memilih sekolah yg bisa aja dan jarang terdengar prestasinya, tp sebenarnya bisa mengimbangi prestasi sekolah elit, cuma kalah nama aja, kembali lagi sekolah dimanapun sama semua tergantung diri sendiri

Cerita aja mengatakan...

bagus, selalu optimis! karena sesuatu yang kamu buat positif, walau hasilnya menyakitkan, kamu tetap bisa tersenyum dan menatap ke depan, semangat adikku!

om rame mengatakan...

saya setuju dengan komentarnya Mbak Angelia Kusumadewi, karena yang terpenting bukanLah pada sekoLahnya tetapi pada siswanya yang ingin terus menggaLi iLmu pengetahuan dan meningkatkan prestasinya.
saLam sukses seLaLu untuk aktifitasnya sebagai peLajar, semoga berjaLan tanpa mengaLami hambatan yang berarti.

Pashmina mengatakan...

benar itu, raihlah prestasi dimanapun kamu berada, jadikanlah mimpimu bukan sekedar mimpi. Semangat terus yaa

septian mengatakan...

sugoii :D kerja keras dan optimisme memang penting untuk meraih hal yang diinginkan
nice post :D

Ninda Rahadi mengatakan...

kenapa mesti gigi bang zaitun? :P

Indahnya Kebersamaan mengatakan...

Dimanapun sekolah mum disitulah kamu menuntut ilmu

Nb. kayaknya nggak nyambung ya??? Disambung dengan silahturahmi adja ya :)

Online49 mengatakan...

Mencoba berkenalan dengan sahabat baru

Nur Fariska U mengatakan...

@kang rizky : makasih nasehatnya kang :)
@mbak fahma : makasih mbaknya :) semangat ya bwt yg lg kelas 12 ! cayo!^^
@om rame : tetap optimis ! ^^
@pashmina : iyaaa...tetep semngat ! :)
@septian : thanks :D sugoii teh itu apaan yah? wekekeke
@mbak anin : lha masak aku musti bilang gigi bang anin? wekekeke :D *kidding
@indahnya kebersamaan : iyaaa...maru kita sambuung :D
@online49 : iya, salam kenal sobat

admin mengatakan...

makasih kunjungannya rizka..komentarmu di blogku paling kreatif deh.. ^^ semoga rizka kan slalu bersinar :)

andi bacil mengatakan...

Siip..tetap semangat..tunjukkan bahwa kmu bsa menjadi yg terbaik di mana saja..
Happy blogging..

om rame mengatakan...

seLamat meLangkah ke jenjang pendidikan yang Lebih tinggi. dimanapun tempat pendidikannnya diharapkan tetap semangat daLam meLaksanakan tugas-tugas sebagai seorang peLajar.

lawang mengatakan...

halo kawan, kunjungan perdana nih,, tetep semangat yah!

Arif Chasan mengatakan...

uuuuuuhhhh.. heaaaahhh...... *kebawa semangat*

apa kabar?

Corat - Coret [Ria Nugroho] mengatakan...

iyah dunk harus tetap semangat ^_____^
intinya semua tempat belajar sama aja koq

Rizkyzone mengatakan...

saya datang lagi, belum ada post baru nih

Maswins mengatakan...

Wah Rame yaaa blognya.. Sukses selalu.. Sekalian follow nih..

gaelby salahuddin mengatakan...

Dibikin asyik aja dek ! Ttap smangat, Just take it easy ! mo sma 1, sma2 atau yg lainnya yg penting ada ikhtiar ntuk meningkatkan prestasi.

Salam persahabatan, skalian izin follow blognya :)

Inuel mengatakan...

hihihihii, kau pengen baca novelnya, pinjem boleh ga hahaha *ra bondo blas!!

dhek, tante lia bener, dimanapun menuntut ilmunya, jika bersungguh sungguh, insyaAllah allah akan memberikan yang terbaik, aku suka nasehatnya, jaga sholat dan ngajinya, hmmmmm adem, kayak ibuku :">,

maaf ya sayang, kakak baru sempet mampir hihihi, kenalan ama bang seo membuatku jadsi terhanyut :P

Jane mengatakan...

just try it! don't give up sis

Gamer_GPM mengatakan...

Memang dalam hidup terkadang, hasil bukanlah segalanya. Tetapi proses itu sendiri yang merupakan harta berharga.
Syukurilah rizka ya,,walaupun tidak bisa masuk yang diinginkan. Namun percayalah bahwa ini yang terbaik yang diberikan oleh Allah untuk rizka.

Salam kenal ya..
sudah saya follow lho..

Arjuna mengatakan...

salam kenal, langit
perdana berknjung disini, nice blog,,

tetap semangati harimu,,

salam,,:)

Inuel mengatakan...

met malem dhek :)

Yohan Wibisono mengatakan...

"Nice artikel, inspiring ditunggu artikel - artikel selanjutnya, sukses selau, Tuhan memberkati anda, Trim's:)"

budak melayu mengatakan...

Cerita-cerita baru masuk SMA ya!!!!!!!!!
Salam kenal

Unknown mengatakan...

wah, kalo gak ada duit, bisa dijual dong giginya. hehee